B. Analisis Tingkat Kepuasam Konsumen Terhadap Kualitas
Pelayanan Rumah Makan Ayam Panggang Rawamangun
Nama
: Bambang Pramono
Npm :
11206253
Jurusan : Manajemen
Pembimbing
: Sri Kurniasih Agustin, SE , MM
Universitas
Gunadarma,2009
Kepuasan konsumen merupakan suatu
pernyataan bahwa apa yang diperoleh atau dirasa seseorang dengan apa yang
diharapkan,dengan kata lain hasil yang diperoleh sesuai dengan pengorbanan yang
dikeluarkan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan
terhadap kualitas kinerja yang diberikan oleh Rumah Makan Ayam Panggang
Rawamangun dengan melihat lima dimensi kualitas pelayanan yang terdiri dari
kehandalan,daya tanggap,kepastian,empati,berwujud. Penelitian ini dilakukan
terhadap 100 responden dengan memberikan kuesioner dan menganalisis dengan
metode Chi Kuadrat dan Skala Likert. Maka,hasil dari rata-rata x 2
hitung
sebesar 43,47 lebih besar dari nilai kritis 26,29 pada ∝
=5% atau 0,05 yang artinya teriman Ha dan dapat
disimpulkan bahwa konsumen Rumah Makan Ayam panggang Rawamangun merasa puas
terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh rumah makan. Hasil penelitian
Ini menyatakan konsumen mersa puas terhadap kualitas kinerja yang diberikan
oleh Rumah Makan Ayam panggang setelah dianalisis dengan menggunakan metode Chi
kuadrat dan metode Skala Likert.
Sumber : Perpustakaan Universitas Gunadarma
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
belakang
Bila kita perhatikan
kepuasan konsumen adalah suatu hal penting dan harus dijaga. Dalam mebuat suatu
usaha. Karena konsumen bias dibilang sebagai penentu kesuksesan dalam sebuah
usaha. Dimana konsumen yang menentukan produk kita bias diterima atau tidak
dimata mereka,bila kita lihat disekitar kita persaingan dalam dunia usaha
sangat ketat dimana diantara mereka saling berlomba merebut hati para konsumen
agar menyukai produk yang mereka tawarkan dan konsumenpun dengan teliti
mengeluarkan uangnya dalam memenuhi kebutuhannya. Semuanya seperti timbale
balik dalam sebuah transaksi dimana para konsumen membutuhkan jasa atau barang
yang ditawarkan oleh produsen dan sebaliknya sebuah produsen juga membutuhkan
uang yang diberikan konsumen untuk membiayai usaha yang mereka jalankan,dari
timbale balik itu sendiri terjadi sebuah kontak saling membutuhkan antara
konsumen dan produsen. Banyak disekitar kita Usaha Kecil Menengah (UKM)
berkembang pesat mereka tumbuh ditengah –tengah tampa kita sadari,pertumbuhan
mereka terlepas dari semakin sempitnya lapangan pekerjaan yang menuntut
masyarakat untuk membuka sebuah lapangan usaha guna memenuhi kebutuhan hidup
mereka kedepannya. Dari perkembangan UKM ditengah kita semuanya tentu terjadi
sebuah persaingan yang ketat,bias kita ambil sebuah contoh pada salah satu UKM
yang menawarkan aneka kuliner khan Indonesia,yang banyak menjamur ditengah kita
yang banyak menarik konsumen yang menyukai kuliner,salah satu kuliner yang
banyak diminati oleh para konsumen adalah kuliner khas daerah Padang,yang
sering kita lihat dan temui. Tidak hanya sering ditemui saja ,tapi
perkembangannya sangat pesat dari hari kehari peminat kuliner khas padang it
uterus bertambah,mungkin sebagian dari kita sering bertanya Tanya apa yang
membuat para konsumen tersebut menyukai kuliner yang satu ini dan apakah ada
sebuah tingkat kepuasan yang didapt dari kuliner khas padang ini. Dari
pemahaman diatas saying ingin mencoba mengalisa sebuah kepuasan konsumen. Yang
dimana harus diperhatikan agar usaha yang dijalankan dapat berkembang atau
tidak mengalami penurunan dari segi pendapatan. Dan untuk segi objek sendiri
saya mengambil objek pada salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) yang beregrak
dibidang konsumsi yang menghasilkan aneka makanan khas dari daerah Padang yaitu
“ Rumah Makan Ayam Panggang Rawamangun”
Dengan
latar belakang masalah dari sebuah obejek tersebut saya mencoba membahas “
Tingkat Kepuasan Konsumen “ dalam sebuah tulisan yang berjudul “ANALISIS TINGKAT
KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN RUMAH MAKAN AYAM PANGGANG RAWAMANGUN"
1.2 Rumusan Masalah dan Bahasan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang
telah dikemukakan diatas,maka rumusan masalah pokok penelitian ini adalah : “
apakah konsumen merasa puas terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam
Panggang Rawamangun sebagai tempat untuk makan”?
Penelitian ini dibatasi pada
tingkat kepuasan konsumen tehadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam Panggang
Rawamangun melalui penyebaran kuesioner yang dilakukan terhadap 100 responden
atau konsumen dalam jangka waktu 2 minggu,yaitu tanggal 30 Maret – 13 Mei 2009
berdasarkan 5 dimensi yaitu kehandalan,daya tanggap,kepastian,empati dan
berwujud dan dengan menggunakan metode Chi Square dan Skala Likert.
1.3
Tujuan
Penelitian
Adapun
tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pelayanan dan
tingkat kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam Panggang
dengan melihat lima dimensi yaitu : kehandalan,daya
tanggap,kepastian,empati,dan berwujud.
1.4
Manfaat
Penelitian
1.4.1
Bagi
Peneliti
Merupakan
suatu sarana untuk memperluas wawasan dan pengetahuan serta penerapan ilmu-ilmu
yang didapat diperkuliahan.
1.4.2
Bagi
Objek
Bagi
onbjek sendiri bermanfaat untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen yang
dimana pada nantinya digunakan untuk pengembangan usaha.
1.4.3
Bagi
Rumah Makan
Diharapkan
dapat sebagai bahan pertimbangan perusahaan dalam usaha meningkatkan kualitas
pelayanan guna kepuasan pelanggan.
1.5
Metode
penelitian
1.5.1
Objek
Penelitianpenelitian ini dilakukan pada konsumen yang membeli makanan dan
minuman di Rumah Makan Ayam Panggang Rawamangun yang terletak di komplek
keuangan Rawamangun jln.Perhubungan x no.E/10 Jakarta Timur.
1.5.2
Data
/ Variabel
Untuk
menghasilkan penelitian ini maka data yang diambil penulis adalah data
primer,yaitu data yang diperoleh langsung dari objek yang diteliti,dalam hal
ini data diperoleh dari hasil pengisian daftar pertanyaan ( kuesioner) kepada
subyek yang bersangkutan dalam penelitian tersebut adalah konsumen yang membeli
makanan dan minuman di Rumah Makan Ayam Panggang Rawamangun yang ditemui
dilokasi penelitian.
Variabel dalam
penelitian ini lihat dari lima dimensi yang terdiri dari :
1.
Kehandalan
(Reability)
Segala kemampuan
untuk melaksanakan pelayanan yang telah dijanjikan secara pasti dan terpercaya.
2.
Daya
tanggap (Responsiveness)
Reaksi
tanggapan yang cepat dalam memberikan bantuan kepada konsumen secara layak.
3.
Kepastian
(Asurance)
Pengetahuan dan
kesopanan kaaryawan dan kemampuan mereka untuk menimbulkan
kepercayaan.
4.
Empati
(empathy)
Kesediaan
untuk peduli,member perhatian pribadi kepada konsumen
5.
Berwujud
(Tangibles)
Penampilan
fasilitas fisik,peralatan personil materi komunikasi
1.5.3
Metode
Pengumpulan Data / Variabel
Cara
pengumpulan data yang digunakan penulis untuk mendapatkan data/variable dalam
Penulisan Ilmiah anatara lain :
a
Riset
Lapangan
1.
Kuesioner
Untuk
mendapat data primer maka metode pengumpulan data yang diinginkan adalah
kuesioner,yaitu pengumpulan data dengan menyusun daftar pertanyaan secara
tertulis disebarkan kepada para responden untuk memperoleh data serta tanggapan
yang dihadapi.
2.
Wawancara
Pengumpulan
data dengan bertanya langsung kepada pemilik Rumah Makan dan dengan pihak-pihak
tertentu yang berhubunganlangsung dengan pengumpulan data dan penelitian.
b
Riset
Perpustakaan
Dengan
cara penggali teori-teori yang telah berkembang dalam ilmu berkepentingan,yang
relevan dengan topic penelitian. Dalam studi kepustakaan ini penulis mencari
metode-metode serta teknik penelitian baik dalam mengumpulkan data atau dalam
menganalisa data yang akan dipakai sebagai titik tolak pembahasan pada
penelitian ini.
1.5.4
Perumusan
Hipotesis
Hipotesis
adalah pernyataan sementara yang perlu di uji benar atau tidak,hipotesis sangat penting dalam menentukan hasil
penelitian ini. Maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikkut :
a
Ho
: bahwa konsumen merasa tidak puas terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam
Panggang Rawamangun.
b
Ha
: bahwa konsumen merasa puas terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam
Panggang rawamangun.
1.5.5
Alat
analisis yang digunakan
Sesuai
dengan tujuan penelitian ini yaitu unuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen
terhadap kualitas pelayanan yang diberiakn oleh Rumah Makan Ayam Panggang
Rawamangun dengan melihat lima dimensi yaitu :kehandalan,daya
tanggap.kepastian,empati,berwujud. Maka alat analisis yang digunakan adalah :
1.
Metode
Chi Kuadrat(Chi Squer)
Merupakan alat
analisis yang digunakan untuk menghitung perbandingan anatara frekuensi
observasi yang benar-benar terjadi (fo) dengan frekuensi fe.
2.
Metode
Skala Likert
Merupakan alat analisis
yang digunakan untuk mengukur sikap,pendapat dan persepsi seseorang atau
sekelompok orang tertentu tentang fenomena social.
BAB
II
LANDASAN
TEORI
2.1
Kerangka
Teori
2.1.1
Pengertian
Pemasaran
Pemasaran banyak diartikan
sebagai kegiatan yang menawarkan produk dan memasarkan suatu
perusahaan,sebenarnya pemasaran tidak hanya mencakup menjual dan periklanan
seperti yang dianggap oleh banyak masyarakat,karena pemasaran juga mencakup
segala jenis kegiatan pengadaan produk,penetapan harga produk dan mendistribusikan
hasil-hasil produk sampai dengan memindahkan pada pihak pemakai atau konsumen.
Bagi perusahaan atau usaha yang bergerak dibidang jasa bersaing sangat ketat
kepada perusahaan atau usaha yang sejenis.
Berdasarkan
pendapat dua orang pakar strategis,Hamel dan Prabalad,definisi strategi adalah
strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental(senantiasa meningkat)dan
terus menerus,serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang
diharapkan oleh para pelanggan dimasa depan. Dengan demikian,strategi hampir
selalu dimulai dari apa yang akan
terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi.
Pengertian dan definisi mengenai
pemasaran sudah banyak dituliskan oleh para pakar ekonomi,salah satunya oleh
Kotler(2001,8) pemasaran adalah individual atau kelompok mendapatkan dengan
menciptakan,menawarkan dan mempertukar produk yang bernilai dan pihak
lain.
2.1.2
Pengertian
Strategi Pemasaran
Banyak masyarakat awam yang
menyamakan antara strategi dengan taktik tetapi pada dasarnya taktik dan
strategi mempunyai pengertian yang berbeda meskipun keduanya masuk kedalam
fungsi perencanaan bagi manajemen. Istilah strategi sendiri banyak digunakan
orang terutama dalam bidang bisnis. Istilah strategi berasal dari bahasa Yunani
yang berarti kepemimpinan.
Menurut Charda(2002,8)
mengemukakan ,strategi pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan ekspetasi
perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas program pemasaran terhadap
permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran.
2.1.3
Konsep
Pemasaran
Dalam
mewujudkan suatu aktifitas pemasaran yang efektif diperlukan suatu konsep yang
digunakan sebagai alat untuk menetapkan langkah yang mendukung.
Philip Kotler dan Amstrong dalam
bukunya dasar-dasar pemasaran (2002:17) definisi konsep pemasaran:
“ Pencapaian sasaran organisasi
tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran dan penyampaian
kepuasan yang didambakan itu lebih efektif dan efisien disbanding pesaing”.
Definisi tersebut menggambarkan
bahwa perusahaan dalam hal ini pihak manajemen pemasaran harus dapat menetapkan
kebutuhan dan keinginan pasar menjadi yang pertama dan mendahului pesaing.
Terdapat sebelas kunci pokok konsep
inti pemasaran yang juga diberikan oleh Kotler dalam bukunya (2001:13) ia
menjabarkan sebagai berikut :
1)
Kebutuhan
2)
Keinginan
3)
Permintaan
4)
Produk
5)
Nilai
bagi pelanggan
6)
Keputusan
7)
Total
Quality Management (TQM)
8)
Pertukaran
9)
Transaksi
10)
Hubungan
pemasaran
11)
Pasar
2.1.4
Pengertian
Jasa
Menurut
Philip Kotler (2002: 486) pengertian jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan
yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya
tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun.
Menurut
Zeithaml(Husein Umar,2003:38) mengemukakan 5 dimensi dalam menentukan kualitas
jasa,yaitu :
1.
Reability
2.
Responsiveness
3.
Asurance
4.
Emphty
5.
Tangibles
2.1.5
Kepuasan
Pelanggan
Factor
penting yang sekarang diperhatikan saat ini adalah kepuasan pelanggan,jika
pelanggan tidak puas maka ia akan berpindah ke tempat lain yang lebih baik dan bias
memberikan kepuasan. Semua upaya yang akan dilakukan untuk mencapai mutu dan
pelayanan yang tinggi tidak ada artinya sama sekali jika tidak berusaha untuk
memuaskan pelanggan.
Menurut
Richard Oliver (Husein Umar,2003:14) kepuasan pelanggan adalah respon pemenuhan
dari konsumen,kepuasan adalah hasil penelitian dari konsumen bahwa pelayanan
telah memberikan tingkat kenikmatan dimana tingkat pemenuhan ini bias lebih
atau kurang.
Menurut
Kotler(Freddy Rangkuti,2003:23) kepuasan pelanggan adalah perasaan senang atau
kecewa seseorang sebagai hasil perbandingan antara prestasi atau produk yang
diharapkan.
2.1.6
2.1.7 BAB III
M METODE PENELITIAN
M METODE PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Penelitian
ini dilakukan pada konsumen yang membeli makan dan minum di Rumah Makan Ayam
Panggang Rawamangun yang terletak di Komplek Keuangan Rawamangun jl.
Perhubungan x no:E/10 Jakarta Timur.
3.2 Data / Variabel yang digunakan
Untuk
menghasilkan penelitian ini maka data yang diambil penulis adalah data
primer,yaitu data yang diperoleh langsung dari objek yang diteliti,dalam hal
ini data diperoleh dari hasil pengisian daftar pertanyaan ( kuesioner) kepada
subyek yang bersangkutan dalam penelitian tersebut adalah konsumen yang membeli
makanan dan minuman di Rumah Makan Ayam Panggang Rawamangun yang ditemui
dilokasi penelitian.
Variabel dalam
penelitian ini lihat dari lima dimensi yang terdiri dari :
1.
Kehandalan
(Reability)
Segala kemampuan
untuk melaksanakan pelayanan yang telah dijanjikan secara pasti dan terpercaya.
a
Kemudahan
dalam memesan makanan
b
Kesigapan
dalam pelayanan
2.
Daya
tanggap (Responsiveness)
Reaksi
tanggapan yang cepat dalam memberikan bantuan kepada konsumen secara layak.
a
Kecepatan
pelayanan saat Rumah Makan sedang Ramai
b
Ketepatan
dalam mengajukan makanan sesuai dengan pesanan konsumen
3.
Kepastian
(Asurance)
Pengetahuan dan
kesopanan kaaryawan dan kemampuan mereka untuk menimbulkan
kepercayaan.
a
Pengetahuan
dan wawasan yang baik yang dimiliki karyawan
b
Harga
yang sesuai dengan setiap pelayanan yang diberikan
4.
Empati
(empathy)
Kesediaan
untuk peduli,member perhatian pribadi kepada konsumen
a
Keramahan
dan kesopanan dalam melayani konsumen
b
Infomasi
menu makanan yang dapat dipercaya
5.
Berwujud
(Tangibles)
Penampilan
fasilitas fisik,peralatan personil materi komunikasi
a
Dekorasi
Rumah Makan yang menarik
b
Kebersihan
Rumah Makan terjamin
3.3 Metode Pengumpulan Data
Cara pengumpulan data yang digunakan
penulis untuk mendapatkan data/variable dalam Penulisan Ilmiah anatara lain :
a
Riset
Lapangan
1.
Kuesioner
Untuk
mendapat data primer maka metode pengumpulan data yang diinginkan adalah
kuesioner,yaitu pengumpulan data dengan menyusun daftar pertanyaan secara
tertulis disebarkan kepada para responden untuk memperoleh data serta tanggapan
yang dihadapi.
2.
Wawancara
Pengumpulan
data dengan bertanya langsung kepada pemilik Rumah Makan dan dengan pihak-pihak
tertentu yang berhubunganlangsung dengan pengumpulan data dan penelitian.
b
Riset
Perpustakaan
Dengan cara penggali teori-teori
yang telah berkembang dalam ilmu berkepentingan,yang relevan dengan topic
penelitian. Dalam studi kepustakaan ini penulis mencari metode-metode serta
teknik penelitian baik dalam mengumpulkan data atau dalam menganalisa data yang
akan dipakai sebagai titik tolak pembahasan pada penelitian ini.
3.4 Hipotesis
Hipotesis adalah pernyataan
sementara yang perlu di uji benar atau tidak,hipotesis sangat penting dalam menentukan hasil
penelitian ini. Maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikkut :
a
Ho
: bahwa konsumen merasa tidak puas terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam
Panggang Rawamangun.
Ha
: bahwa konsumen merasa puas terhadap kualitas pelayanan Rumah Makan Ayam
Panggang rawamangun
3.5 Alat Analisis yang digunakan
3.5.1 Chi Kuadrat (Chi Square)
Merupakan alat
analisis yang digunakan untuk menghitung perbandingan anatara frekuensi
observasi yang benar-benar terjadi (fo) dengan frekuensi fe.
Rumus Chi Kuadrat :
=
Keterangan :
= Chi Kuadrat
fh= Frekuensi harapan
langkah –langkah
perhitungan Chi Kuadrat
a
Menentukan
Formulasi Hipotesis
b
Menentukan
Taraf Nyata dan tabel
c
Menetukan
pengujian
d
Membuat
kesimpulan
3.5.2 Skala Likert
Metode
skala likert merupakan alat analisis yang digunakan untuk mengukur
sikap,pendapat dan persepsi seseorang ,sekelompok orang tertentu tentang
fenomena social. Variable ini dibagi menjadi beberapa dimensi nilai sesuai
objeknya dan dapat diukur dalam kategorinya sebanyak 50 responden diminta
menajawab pertanyaan yang telah ada dengan kategori tertentu. Dalam hal ini
digunakan tingkat skala yang terdiri dari sangat puas,puas,cukup puas,tidak
puas dan sangat tidak puas.
Adapun
rumus pengujian Skala Likert yang dipakai adalah :
NIK =
Keteranga :
NIK = Nilai Indeks
Nilai Bobot = (kategori penilaian
x bobot masing-masing)
Kategori
Pilihan
|
Bobot
|
Tidak Puas
|
2
|
Sangat Tidak Puas
|
1
|
Sangat Puas
|
5
|
Puas
|
4
|
Cukup Puas
|
3
|
Langkah – langkah perhitungan Skala Likert
1.
Hitung untuk masing-masing jawaban
2.
Menentukan nilai tertinggi
Jumlah
Responden x Bobot Tertinggi
Menetukan nilai Terendah
Jumlah
Responden x Bobot Terendah
3.
Mencari wilayah data
NT-
NR
4.
Tingkatan
1)
Sangat puas
2)
Puas
3)
Cukup Puas
4)
Tidak Puas
5)
Sangat Tidak Puas
5.
Mencari interval (I)
Sumber : Perpustakaan Universitas Gunadarma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar